Suara.com - Artis Ari Wibowo makin kritis mengemukakan opininya terkait isu sosial yang saat ini sedang hangat. Salah satunya tentang kebhineakaan Indonesia yang memang tengah diuji.
Paling anyar, adik artis Ira Wibowo ini mengungkap opininya mengenai Pancasila dan rasisme yang kerap terjadi. Hal ini diduga kuat menyinggung soal aksi intimidasi dan persekusi yang dilakukan oleh oknum Front Pembela Islam terhadap seorang anak di bawah umur karena dianggap memuat tulisan yang dinilai menghina Habib Rizieq Shihab.
Hal ini diketahui dari background gambar bocah berparas oriental dan berkacamata yang sempat diintimidasi anggota FPI. Gambar tersebut bertuliskan "Pancasilais tidak rasis. Tidak juga anarkis & intimidatif, tapi menyikapi perbedaan dengan rasa persaudaraan."
Di caption, Ari berharap pesannya di-share warganet untuk menyebarkan kepedulian terhadpa nilai-nilai Pancasila yang mengedepankan keberagaman.
"Singkat, bermakna, jelas! Pls share to others jika perduli..Happy sunday guys!," tulisnya di caption.
Sebelumnya, penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap dua orang tersangka berinisial AM dan M, kasus persekusi yang menimpa PMA, remaja berusia 15 tahun di Cipinang Muara, Jakarta Timur.
Polisi memastikan pelaku persekusi dapat dipidana dengan pasal 80 Juncto Pasal 76C Undang-undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan Undang-undang RI Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan anak dan atau Pasal 170 KUHP.
No comments:
Post a Comment