Suara.com - Kepergian musisi senior Benny Panjaitan untuk selama-lamanya membuat putrinya, Resya Panjaitan, terpukul. Apalagi, dia belum sempat mewujudkan keinginan sang ayah.
"Pesen Papa, dia minta cucu dari saya. Karena kedekatan kami, saya sangat manja," kata Resya usai pemakaman ayahnya di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan, Kamis (26/10/2017).
Di mata Resya, sang ayah semasa hidupnya sangat baik. Itu pula yang membuat dia sangat menyesal karena belum memberikan cucu untuknya.
"Kebaikan sangat luar biasa sama saya. Ya itu, Papa minta cucu dari saya, minta cucu dari saya," katanya di samping ibunya, Nancy Caroline, yang juga sesekali menangis.
"He is guardian angel buat saya. Saya sayang banget," kata Resya lagi sambil menyeka air matanya.
Diberitakan sebelumnya Benny Panjaitan mengembuskan napas terakhir di usianya yang ke-70 tahun pada 24 Oktober 2017 pukul 09.50 WIB. Sebelum dimakamkan, jenazah disemayamkan di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta Barat.
Menurut pihak keluarga, Benny sudah cukup lama menderita stroke.
No comments:
Post a Comment