Suara.com - Ashanty menggelar pengajian 1.000 hari untuk almarhum ibunda, Farida Siddick Danandi, di rumah mewahnya di Jalan Taman Merkurius No 3, Kompleks Villa Cinere Mas, Depok, Jawa Barat, Selasa (26/9/2017) malam.
Menurut Ashanty, dirinya sudah punya lama punya keinginan mengadakan pengajian tahun ini untuk memperingati ulang tahun ibundanya yang meninggal di usia 72 tahun.
"Iya tepat hari ini tahun lalu aku merasa punya hutang. Aku tanya ke mama, mau dirayain nggak ultahnya, nggak deh, tahun depan aja bikin acaranya, pengajian sekalian kumpul keluarga," ujar Ashanty kepada media.
Namun, belum sempat mengggelar pengajian, ibunda sudah dipanggil terlebih dahulu oleh Allah SWT.
Meskipun tak terlaksana, setidaknya Ashanty memenuhi janji dengan pengajian ini. Dia berdoa agar Allah menerima segala amal ibadah Farida selama di dunia.
"Mendapat tempat yang terbaik, jauh dari siksa kubur dan api neraka. Mudah-mudahan mama senang liat dari sana aku tepati janji," doa Ashanty.
Farida Siddick Danandi meninggal dunia saat berada di kamar mandi pada Minggu, 6 November 2016 sekitar pukul 16:00 WIB.
Menurut Ashanty, saat itu ibunda sedang di toiliet buang air besar. "Lagi di toilet buang air besar terus tiba-tiba aku bilang aku mau ngomong, terus kaya bapak nanti aja telpon lagi, engga aku mau ngomong sekarang, ya udah bentar," cerita Ashanty kepada media yang saat itu seperti memiliki firasat kuat.
Jenazah Farida kemudian dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta Selatan pada Senin, 7 November.
No comments:
Post a Comment