Suara.com - Rumah tangga Dewi Perssik dan Angga Wijaya belakangan diketahui sedang tidak harmonis. Permintaan maaf Angga Wijaya melalui media sosial bahkan tak digubris Dewi Perssik.
Tak mau berlama-lama bermasalah, Angga Wijaya dan Dewi Perssik akhirnya dipertemukan di sebuah acara televisi, di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (30/5/2018). Ini merupakan pertemuan pertama Dewi dan Angga, setelah keduanya diketahui ribut di Instagram.
Angga sebagai suami yang telah menyakiti Dewi Perssik mengaku lega, akhirnya bisa bertemu kembali dengan sang istri. "Senang dong," ucap Angga saat keluar dari studio.
Pertemuan tersebut tak disia-siakan Angga untuk meminta maaf secara tulus kepada Dewi Perssik. Apalagi sehari sebelumnya, Angga menggunggah video akad nikah diserta komentar permintaan maaf agar hubungannya bisa kembali lagi seperti semula.
Menurut Angga permintaan maafnya itu sangat tulus dan sungguh-sungguh. Dirinya juga berjanji tak akan mengulangi kesalahannya yang sama ke depannya.
"Semua sudah baik-baik saja. Saya sudah minta maaf. Ini bulan suci Ramadan. Kita harus berbuat hal yang baik agar puasa kita berkah," kata Angga.
Sementara Dewi Perssik terlihat memasang wajah datar. Wajah pemilik Goyang Gergaji itu juga terlihat kesal. "Ini kami kan baru mau ngobrol lagi, ngobrol berdua. Doakan saja," kata Dewi Perssik di tempat yang sama.
Diketahui sebelumnya kekisruhan rumah tangga Dewi Perssik dan Angga Wijaya dimulai ketika Angga berceloteh perihal wanita dengan istilah sayur-mayur di media sosial. Setelah unggahan Angga itu, Depe membalasnya lewat unggahan yang cukup keras.
"Kalau jadi wanita itu harus bisa jadi sayur lodeh, sayur asem, tumis kangkung..dll, tapi semua tergantung lakinya...sanggup ga ngabisin smua ??? Makan Sayur lodeh aja sudah ga sanggup apalg menu yg lain. Sudah tau g mampu makannya ya jangan tamak. Syukuri nikmat Allah biar berkah dan makin banyak rezeki yang tak terhingga. Jumat barokah #dewiperssiksetia #kokihandalahlimasak #antiselingkuhselingkuhclub," tulis Dewi Perssik di Instagram.
No comments:
Post a Comment